Mobil JDM itu Apa Sih

 

Hey look people Mobil JDM (Japanese Domestic Market) dan mobil Jepang yang ada di Indonesia memang berasal dari negara yang sama, namun memiliki perbedaan signifikan. Berikut perbedaan utamanya:


1. Spesifikasi dan Fitur:


JDM: Dirancang khusus untuk pasar domestik Jepang dengan spesifikasi dan fitur yang disesuaikan dengan kondisi jalan dan preferensi pengguna di sana. Biasanya dilengkapi fitur-fitur yang mungkin tidak tersedia di pasaran internasional, seperti:

  Mesin dengan tenaga lebih besar: JDM sering kali memiliki versi mesin yang lebih bertenaga dibandingkan dengan versi ekspor.

    Transmisi manual: Transmisi manual masih populer di Jepang, sehingga banyak mobil JDM yang dilengkapi dengan opsi ini.

   Suspensi yang lebih keras: JDM memiliki suspensi yang lebih kaku untuk handling yang lebih sporty.

    Desain interior dan eksterior yang unik: JDM mungkin memiliki desain yang lebih agresif atau unik dibandingkan dengan versi ekspor.


Mobil Jepang di Indonesia:  Dirancang untuk pasar global dengan spesifikasi dan fitur yang disesuaikan dengan standar dan preferensi di berbagai negara. Umumnya memiliki spesifikasi yang lebih sederhana dibandingkan dengan JDM untuk:

    Mesin:  Biasanya memiliki mesin yang lebih hemat bahan bakar dan ramah lingkungan.

    Transmisi:  Lebih banyak menggunakan transmisi otomatis.

    Suspensi:  Suspensi yang lebih lembut untuk kenyamanan berkendara.

    Desain:  Lebih cenderung memiliki desain yang lebih konservatif.


2. Standar Emisi dan Keselamatan:


JDM: Mengikuti standar emisi dan keselamatan Jepang yang mungkin berbeda dengan standar internasional. 

Mobil Jepang di Indonesia: Mengikuti standar emisi dan keselamatan yang berlaku di Indonesia.


3. Proses Impor:


JDM:  Sering kali diimpor secara pribadi oleh individu atau importir kecil. Proses impor mungkin lebih rumit dan memakan waktu.

Mobil Jepang di Indonesia:  Diimpor secara resmi oleh agen pemegang merek (APM) sehingga proses impor lebih mudah dan cepat.


4. Ketersediaan Spare Parts:


JDM:  Ketersediaan spare parts mungkin lebih terbatas, terutama jika kendaraan tersebut tidak diproduksi untuk pasar Indonesia. 

Mobil Jepang di Indonesia:  Ketersediaan spare parts lebih terjamin karena diimpor secara resmi oleh APM.


5. Harga:


JDM:  Harga mobil JDM biasanya lebih mahal dibandingkan dengan mobil Jepang di Indonesia karena proses impor yang lebih rumit dan ketersediaan spare parts yang lebih terbatas.

Mobil Jepang di Indonesia:  Harga lebih terjangkau karena diimpor secara resmi dan diproduksi dalam jumlah besar.


Kesimpulan:


Mobil JDM menawarkan spesifikasi dan fitur unik yang tidak tersedia di versi ekspor. Namun, proses impor yang lebih rumit dan ketersediaan spare parts yang terbatas menjadikan mobil JDM lebih mahal dan membutuhkan perhatian ekstra. Mobil Jepang di Indonesia lebih mudah didapatkan, memiliki ketersediaan spare parts yang lebih terjamin, dan lebih terjangkau. 


Pilihan mobil yang terbaik bagi Anda tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing.

Secara teknis, mobil Jepang yang dijual di Indonesia tidak bisa disebut sebagai mobil JDM (Japanese Domestic Market). 


Berikut alasannya:


JDM merujuk pada mobil yang dirancang dan dijual khusus untuk pasar domestik Jepang.  Mobil yang dijual di Indonesia diproduksi untuk pasar global dan disesuaikan dengan standar serta preferensi di berbagai negara.

Mobil JDM sering kali memiliki spesifikasi dan fitur yang berbeda dari versi yang dijual di luar Jepang. 

Mobil JDM juga memiliki standar emisi dan keselamatan yang berbeda dari standar internasional.


Jadi, meskipun mobil tersebut berasal dari Jepang, karena bukan untuk pasar domestik Jepang dan tidak memiliki spesifikasi JDM, maka tidak bisa disebut sebagai mobil JDM. 


Istilah "mobil Jepang" yang digunakan di Indonesia lebih tepat untuk menggambarkan mobil yang diproduksi di Jepang dan dijual di Indonesia, meskipun tidak memiliki spesifikasi JDM. 


Apa Kita Di Indonesia Bisa Membeli Mobil JDM ini

Sayangnya, tidak ada satu perusahaan spesifik yang bisa Anda hubungi untuk membeli mobil JDM di Indonesia. Pembelian mobil JDM di Indonesia biasanya dilakukan melalui beberapa jalur:


1. Importir Resmi:


Sangat terbatas:  Hanya beberapa merek JDM tertentu yang diimpor resmi ke Indonesia, seperti Toyota, Honda, dan Nissan.  

Harga tinggi:  Mobil-mobil ini umumnya dijual dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan mobil yang diimpor secara pribadi.

Ketersediaan model terbatas:  Tidak semua model JDM tersedia di Indonesia melalui importir resmi.


2. Importir Pribadi:


Perlu izin:  Membeli mobil JDM secara pribadi membutuhkan proses impor yang panjang dan rumit, termasuk mendapatkan izin dan pajak.

Resiko tinggi: Anda perlu berhati-hati dalam memilih importir pribadi karena ada risiko penipuan atau masalah legal.

Harga variatif:  Harga mobil JDM yang diimpor secara pribadi bisa lebih rendah dibandingkan dengan importir resmi, tetapi tetap tergantung pada model dan kondisi mobil.


3. Pasar Mobil Bekas:


Opsi yang populer:  Banyak orang di Indonesia membeli mobil JDM melalui pasar mobil bekas, baik di dealer maupun di penjual pribadi.

Penting untuk melakukan riset:  Anda perlu melakukan riset dan memeriksa kondisi mobil dengan teliti sebelum membelinya.

Harga lebih fleksibel:  Harga mobil JDM di pasar bekas lebih fleksibel dibandingkan dengan importir resmi.


4. Website dan Platform Online:


Mudah menemukan pilihan:  Ada banyak website dan platform online yang menjual mobil JDM, baik yang diimpor resmi maupun yang diimpor secara pribadi.

Perlu berhati-hati:  Anda perlu berhati-hati dalam memilih platform online dan penjual yang terpercaya.

Harga bervariasi:  Harga mobil JDM di platform online bervariasi tergantung pada model, kondisi, dan lokasi penjual.


Tips untuk Membeli Mobil JDM di Indonesia:


Riset dan tentukan kebutuhan Anda:  Tentukan model, tahun, dan fitur yang Anda inginkan sebelum memulai pencarian.

Periksa kondisi mobil: Selalu periksa kondisi mobil secara teliti sebelum membelinya. 

Cari informasi tentang pajak dan biaya:  Pastikan Anda memahami pajak dan biaya yang terkait dengan kepemilikan mobil JDM di Indonesia.

Pilih penjual yang terpercaya:  Berhati-hatilah dalam memilih penjual, baik di dealer maupun secara pribadi. 

Ajukan pertanyaan dan negosiasikan harga:  Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan dan negosiasikan harga sebelum melakukan pembelian.


Semoga informasi ini bermanfaat!

Oleh : Jimmy Jackson


Komentar